Mengenal Terragon, Claude Code Yang Berjalan di Sistem Cloud

Halo semuanya 👋. Selamat datang di postingan saya di Komunitas DevMode. Kali ini, kita akan membahas tentang Terragon, alat pengembangan cloud yang menjanjikan dan cukup menarik. Dunia pembuatan code dengan AI terus berkembang, dan Terragon adalah salah satu inovasi terbaru yang berpeluang besar untuk membantu kita.

Halaman depan Terragon

Apa itu Terragon?🤔

Terragon adalah alat pengembangan yang dirancang untuk memungkinkan Anda menjalankan kode Claude Code di cloud. Bisa Anda jalankan walaupun sedang menggunakan browser, terminal, atau bahkan ponsel Anda. Terragon ini bisa berjalan dimana saja. Dengan Terragon, Anda dapat menunda tugas pengkodean dan kembali untuk meninjau (pull requests) yang siap untuk direview. Terragon menawarkan beberapa fitur unggulan yang dapat membantu developer untuk bekerja lebih efisien.

Fitur Unggulan Terragon

• Sandbox Terisolasi.
  Setiap tugas mendapatkan lingkungan virtualnya sendiri. Anda dapat menginstal dependensi, menjalankan tes/build/lint, dan mengambil sumber daya web tanpa perlu setup lokal.

• Agen Paralel
  Anda dapat menjalankan beberapa agen secara bersamaan. Misalnya, satu agen dapat memperbaiki otentikasi, sementara yang lain menambahkan fitur baru, dan mereka dapat menyelesaikan konflik merge secara otomatis.
• Workflow berbasis Git
  Setiap tugas mengkloning repositori Anda ke dalam cabang baru, melakukan commit saat bekerja, dan membuka permintaan pull ketika pekerjaan selesai. Anda dapat membuat task dari issue dan komentar pull request, dan beriterasi dengan Terragon dalam pipeline CI/CD Anda.
• Akses lewat Mobile
  Mulai atau kelola task dari dasbor web, CLI Terry, komentar GitHub dan pull request, atau bahkan dari ponsel Anda.
• Environtment yang Aman
  Kode tetap berada di repositori Anda. kredensial GitHub & Claude dienkripsi dan hanya digunakan di environtment Anda sendiri, berdasarkan tindakan Anda.
  

Memulai Menggunakan Terragon

Untuk mulai menggunakan Terragon, Anda perlu mengonfigurasi repositori GitHub Anda dan langganan cloud atau API key. Setelah dikonfigurasi, Anda akan melihat antarmuka yang mirip dengan Claude Code, di mana Anda dapat mengetik prompt dan menyebutkan file-file yang diperlukan.

Terragon UI

1. User Interface

Antarmuka Terragon sangat intuitif. Di sisi kiri, Anda akan menemukan sidebar dengan beberapa opsi yang akan kita bahas nanti. Anda dapat mengetik prompt Anda di sini, menyebutkan file, memilih model (antara Sonnet dan Opus), dan bahkan mengunggah gambar atau memberikan prompt suara.

2. Mengelola Task
Anda dapat melihat task yang aktif atau tidak aktif di sini. Terragon akan membuat branch baru untuk setiap task dan melakukan commit secara otomatis. Setelah task selesai, Anda dapat melihat perbedaan perubahan (diffs) dan bahkan membuka pull request untuk direview.

Integrasi Terragon dengan Git

3. CLI Terry
Terragon juga menyediakan CLI bernama Terry, yang memungkinkan Anda menguji perubahan secara lokal dan melanjutkan sesi cloud code secara lokal. Anda dapat menginstalnya dengan mudah menggunakan perintah, mengautentikasinya, dan kemudian menjalankan perintah yang diberikan untuk mengkloning branch terbaru.

CLI Terry di Terragon

Kesimpulan

Terragon adalah alat pengembangan cloud yang menurut saya sangat berguna, terutama untuk developer yang sering bepergian atau membutuhkan fleksibilitas dalam lingkungan kerja, misalnya di rumah, kantor, cafee, kampus, dll. Meskipun saat ini gratis, kemungkinan besar Terragon akan memungut biaya di masa depan. Namun, dengan fitur-fiturnya yang kuat dan antarmuka yang mudah digunakan, Menurut saya Terragon pasti akan menjadi alat yang berharga dalam gudang senjata pengembang modern.

Bagikan pendapat Anda tentang Terragon di kolom komentar di bawah. Apakah Anda tertarik mencobanya?